Kamis, 16 Mei 2013

Pengantar Komputasi Cloud

a.     Pendahuluan

Cloud Computing adalah pemanfaatan teknologi komputer yang berasal dari penggabungan antara virtualisasi dan grid computing. Cloud computing menyediakan sebuah layanan dimana informasinya disimpan di server secara permanen dan disimpan di computer client secara temporary. E mail service, facebook, google adalah beberapa contoh penggunaan cloud computing. Di dalam cloud computing dikenal istilah front-end (desktop-PC) dan back-end(server) yang dimana harus saling terhubung di dalam sebuah jaringan internet. Front-end bertugas dalam pengambilan data dan menjalankan aplikasi dari back-end sedangkan Back-end bertugas sebagai sumber yang diistilahkan dengan cloud.
b.      Pengantar Komputasi Grid
Komputasi Grid adalah penggunaan sumber daya yang melibatkan banyak komputer . Digunakan untuk memecahkan persoalan komputasi dalam skala besar yang terdistribusi dan terpisah secara geografis. Komputasi Grid menjalankan sistem yang terkoordinasi terhadap sumberdaya komputasi yang tidak berada dibawah suatu kendali terpusat.
c.       Virtualisasi
Dalam ilmu komputer virtualisai adalah sebuah teknik untuk menyembunyikan karakteristik fisik dari sumber daya komputer dari bagaimana cara sistem lain, aplikasi atau pengguna berinteraksi dengan sumber daya tersebut. Jenis virtualisasi itu ada perangka keras, perangkat lunak, memori, pemasaran, data dan jaringan. Contoh software virtualisai itu ada Microsoft Hyper-V dan Virtual Box.
d.      Distributed Computation dalam Cloud Computing 
      Kegiatan ini merupakan kumpulan beberapa computer yang terhubung untuk melakukan pendistribusian, seperti mengirim dan menerima data serta melakukan interaksi lain antar computer yang dimana  membutuhkan sebuah jaringan agar computer satu dan lainnya bisa saling berhubung dan melakukan interaksi. Hal ini semua dilakukan dengan cloud computing  yang seperti kita ketahui memberikan layanan dimana informasinya disimpan di server secara permanen dan disimpan di computer client secara temporary.

e.       Map Reduce dan NoSQL (Not Only SQL)
Map Reduce adalah salah satu konsep teknis yang sangat penting di dalam teknologi cloud terutama karena dapat diterapkannya dalam lingkungan distributed computing. Dengan demikian akan menjamin skalabilitas aplikasi kita. Contoh penerapan map reduce adalah yang dilakukan oleh Google yang mana pada ranah open source terlihat percepatan pengembangan framework lain yang bersifat terdistribusi dan menggunakan konsep yang sama. 
NoSQL berorientasi dari berbagai hal seperti di bawah ini yaitu
  1. key-value orriented seperti, cassandra, riak, hypertable, dynamo,dll
  2. document orriented seperti, mongoDB, couchDB,Clusterpoint, SimpleDB,dll
  3. graph orriented seperti,  OrientDB, FlockDB, neo4j, pregel, dll
  4. multivalue database seperti, jBASE, OpenQM, InfinityDB, dll
  5. object database seperti, db40, NeoDatis ODB, JADE, dll
f.       NoSQL Database
NoSQL adalah sistem menejemen database yang berbeda dari sistem menejemen database relasional yang klasik dalam beberapa hal. NoSQL mungkin tidak membutuhkan skema table dan umumnya menghindari operasi join dan berkembang secara horisontal. Akademisi menyebut database seperti ini sebagai structured storage, istilah yang didalamnya mencakup sistem menejemen database relasional. NoSQL berisikan key dan value seperti Memcache, ataupun yang lebih canggih yaitu non-database relational seperti MongoDB  Cassandra  CouchDB, dan yang lainnya.
 
sumber:
http://www.komputasiawan.com/python/map-reduce
http://dian-pratiwi.web.ugm.ac.id/?p=54
http://id.wikipedia.org/wiki/Virtualisasi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan komentari blog ini